Rabu, 02 Mei 2012


Prediksi Kualitas Siswa Setelah Tiga Tahun Mendapatkan Pelajaran Penjasorkes di SMP Islam Nurul Hidayah Pereng Kulon Melirang Bungah Gresik

Dalam pelajaran penjasorkes di SMP Islam Nurul Hidayah masih banyak kekurrangan dalam sarana prasarana olahraga, akan tetapi dapat disesuaikan dengan keaadaan lingkungan yang sudah cukup dengan kegiatan fisik seperti pertanian, perkebunan, dan peternakan yang ada di desa pereng kulon. Ada beberapa tujuan yang diharapkan oleh guru yang harus dimiliki dan dikembangkan siswa diantaranya sebagai berikut :

1.      Kebugaran
dalam tiga tahun kedepan peningkatan kebugaran akan dalam katagori minimal, dan meunuju baik dengan pembudayaan aktifitas sepak bola tiap sore di desa pereng kulon, pembudayaan jalan pagi maupun joging pagi. VO2max minimal 34,01. Tujuan ini sesuai dengan Permendiknas no. 22 th. 2006 tentang standar isi pelajaran penjasorkes.
2.      Kesehatan
Kesehatan diusahakan mengerti pengetahuan penyakit-penyakit umum di masyarakat dan pencegahannya diantaranya pseperti penyakit kulit, demam berdarah, influensa, dan bahaya merokok pasif maupun aktif. Penyalahgunaan obat-obatan terlarang di cegah dengan pengetahuan dan ilmu yang didapat dari keikutsertaan di organisasi FORSANA Polsek Bungah
3.      Cabor
Pembinaan cabor yang ada yaitu BolaVoli, sepak bola dan pencak silat dan diusahakan pemunculan ekstrakurikuler baru seperti futsal, bulu tangkis, basket serta penanaman nilai yang terkandung dalam tiap cabor yang ditekuninya
4.      Kejujuran
Indek kejujuran siswa SMPINH diharapkan dalam katagori baik dengan mengamalkan kegiatan positif, dan penerapan reward dan punishment dalam pembelajaran serta penjelasan nilai yang telah dilakukan dalam pembelajaran penjasor.
5.      Organisasi
Siswa memilih dan mengikuti setidaknya organisasi lokal yaitu OSIS, Karang Taruna, IPNU-IPPNU, FORSANA dan mengaplikasikan filosofi organisasi di masyarakat
6.      Prestasi
Tiga tahun lagi target prestasi adalah juara pencak silat Pagar Nusa provinsi, juara pencak silat Kabupaten Gresik dan dan Finalis Futsal Qomaruddin Competition dan Kompetisi Madrasah Aliyah Assa’adah
7.      Sosial
Perkumpulan organisasi maupun kegiatan olahraga diharapkan memupuk budaya kebersamaan di sekolah, masyarakat, dan lingkungan luar desa. Pengembangan sosial siswa dilakukan dengan pengenalan budaya masyarakat setempat.
8.      Kerjasama
Menciptakan lingkungan yang gotong royong membantu sesama, dengan membiasakan gotong royong kebersihan di lingkungan sekolah, terutama berpartisipasi di kegiatan OSIS sekolah, kerja bakti untuk fasilitas umum yang ada dan kepedulian alam sekitar
9      Tepat waktu
sebuah keharusan tepat waktu sebagai tanggung jawab dan janji guru dan siswa, serta memahami arti penting tepat waktu dan dampak negatif tentang tepat waktu.
1        Aktif
aktif belajar, berorganisasi, aktif berolahraga, dan aktif bersosial masyarakat dan memahami manfaatnya dikehidupan sehari-hari. Keaktifan dalam pelajaran dimasukkan penilaian afektifnya.
1    Ketaatan
Dalam pelajaran dibiasakan saling menyapa, berjabat tangan, dan aktif dalam pelajaran dan berolahraga. Taat beribadah, taat menghormati, taat peraturan, taat waktu serta mengerti apa guna dan manfaat penting yang terkandung di dalamnya
1    Disiplin
pembiasaan Upacara dan baris berbaris serta aturan yang berlaku, siswa mengerti makna disiplin dan paham akan dampak positif negatifnya
1     Para siswa setidaknya dapat melakukan berbagai olahraga yang ada fasilitasnya disekolah, dan keterampilan gerak dasar dan beberapa gerak cabang olahraga tertentu sebagai bekal hobby di sekolah lanjutan
      Bela Negara
Siswa seyogianya mendapat pengertian bagaimana belanegara secara sederhana dengan melakukan hal-hal kecil yang berarti dalam masyarakat seperti membuang sampah pada tempatnya, menyapa temannya dan menyapa dan menghormati yang lebih tua sebagai pemupuk kerukunan

Tidak ada komentar: